Mahasiswa UTU, Mendesak Rektorat untuk Pembangunan Jalan

Puluhan mahasiswa Universitas Teuku Umar (UTU) melakukan aksi di depan gedung rektorat, mereka secara massa datang menuntut perbaikan jalan utama kampus yang berdebu. ( Meulaboh, 12 September 2018 )

Puluhan Mahasiswa Universitas Teuku Umar Melakukan Aksi
di depan Gedung Rektorat (Rabu, 12 September 2018)

Engga Pratama, Selaku koordinator aksi mengatakan, selama ini jalan utama kampus tersebut hanya ditimbuni bebatuan tajam, bahkan tidak sedikit para mahasiswa yang mengalami sakit sebab debu dari jalan itu.

"Sudah hampir dua tahun jalan itu tidak diperbaiki, banyak kendaraan mahasiswa selalu bocor ban melewati jalan itu, hampir setiap hari ada korban dan selama  ini dalam pembangunan insfrastruktur pihak Rektorat kampus UTU terkesan lalai dan lambat, bahkan tidak acuh dengan kondisi demikian. Kondisi tersebut sudah dua tahun lamanya dirasakan mahasiswa" tambah engga

Meraka menuntut pihak kampus segera melakukan pengaspalan terhadap badan jalan yang sudah memberi dampak negatif bagi para pengendara. "Banyak yang sesak juga akibat debu dari jalan itu, ketika hujan jalan itu pasti digenangi air, sudah dua tahun kondisi ini dirasakan," sebutnya.

Dari pihak rektorat menjelaskan " tahun lalu sudah di anggarkan untuk membangun jalan tersebut akan tetapi dari kementerian riset dikti belum ada anggaran dan pada tahun ini sudah diajukan kembali untuk anggaran pembangunan jalan di tahun ini akan di proses"

Sebagai alternatif, para mahasiswa itu menawarkan kepada pihak kampus untuk membuka jalan pintas agar lebih dekat dan sudah diaspal yakni gerbang darurat yang hanya dibuka apabila ada kegiatan tahunan di perguruan tinggi itu.